Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Ticker

6/recent/ticker-posts

Hajah Siti Nurhati : Tarling Perkuat Silaturahmi dan Ajang Serap Aspirasi Warga Bulusari



Pasuruan, Pojok Kiri
– Pemdes Bulusari Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan Bersama Nahdlatul Ulama Ranting Bulusari, dipimpin Kades Hajah Siti Nurhayati beserta Ketua BPD, Ketua LPM, Kasun Jembrungsatu dan Perangkat menggelar Taraweh Keliling (Tarling)1445 Hijriah di 15 Masjid dan Mushola yang ada di wilayah Desa Bulusari.

Kegiatan Tarling yang ke 3 kali ini berada di Mushollah Darul Najjah RT. 02 RW, 07 dusun Jembrung Selasa (19/4/2024 ) malam. Nampak masyarakat RW 07 dusun Jembrung begitu antusias menyambut kedatangan Kepala Desa Bulusari dan Jajaran Pengurus NU Ranting Bulusari yang akan melaksanakan sholat taraweh berjamaah.

Di Musholla tersebut, nampak sejumlah jamaah dari mulai bapak-bapak, ibu-ibu dan anak-anak memadati ruangan Mushollah Darul Najjah dan bersiap untuk melakukan shalat berjamaah.


Ketua takmir Mushollah, Muhammad Lani dalam sambutannya, mudah mudahan apa yang di lakukan ini mendapatkan ridho oleh Allah. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Bu Kades dan ketua Ranting NU serta jajaran Banom.

"Di Musholla ini meski tempatnya di dalam tapi tetap ada kegiatan keagamaan."ucapnya.

Dalam sambutannya Ibu Kades Bulusari sebelum melakukan witir menyampaikan bahwa kehadirannya sebagai jamaah di musholla Darul Najjah dan rasa cintanya kepada warga desa Bulusari sehingga kegiatan lain ia kesampingkan.

"Sebenarnya hari ini ada acara di kabupaten, berkumpulnya kepala desa Se-kabupaten Pasuruan. Demi kecintaan saya kepada warga, saya berada di sini,"Ungkapnya.

Hajah Siti Nurhayati juga memuji kinerja Kasun Jembrungsatu di hadapan jamaah, program ketahanan pangan yang ada di dusun Jembrung di nilai meningkat total, "ketahanan pangannya sangat-sangat meningkat, terima kasih untuk Kasun Jembrungsatu, Bapak Yanto, "tegasnya.

Usai melaksanakan witir dan doa, Hajah Siti Nurhayati menyebut, tarling ini selain sebagai bentuk ibadah yang akan dilipatgandakan pahalanya, juga sebagai sarana silaturahmi dan momentum perekat masyarakat untuk kembali guyub dan menyatukan persaudaraan setelah adanya perbedaan yang mungkin muncul pasca Pemilu 2023 kemarin.

“Melalui Tarling ini selain sebagai ajang silaturohmi juga untuk menginformasikan program-program Desa yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat, juga dalam momen tarling ini kita bisa menyerap aspirasi masyarakat, saling shering dan tukar pendapat,” tutur Bu Kades , sapaan akrab Hajah Siti Nurhayati, kepada Pojok Kiri disela sela Tarling.

Melalui Ramadhan, kades Wanita satu-satunya di Kecamatan Gempol ini mengingatkan kembali ramadhan merupakan suatu keindahan toleransi yang harus disyukuri dan dijaga.

“Contohnya pada bulan ramadhan masih ada warung makan yang buka dan ada pembeli yang makan, bagi mereka yang berpuasa ini tentu jadi ujian namun tetap disikapi dengan menghormati hak mereka yang tidak berpuasa. Sebaliknya bagi yang tidak berpuasa tentu ada hak dan kewajiban, untuk makan dan minum guna memenuhi hajat hidupnya, namun demikian semua itu tetap dilakukan dengan menghormati yang berpuasa agar tidak makan minum di depan orang yang berpuasa,” jelasnya.

Lebih lanjut Bu Kades mengatakan, “ini adalah satu letak keindahan ramadhan dimana ada sikap saling menghormati dan saling menghargai bahkan mensuport aktivitas keagamaan, guyub, rukun serta kondusifitas ini adalah landasan fundamental pembangunan infrastuktur, baik pendidikan serta kesehatan. Intinya Taraweh Keliling ini bisa menjadikan kita semakin akrab antara Masyarakat dengan pemerintah Desa dan juga bisa saling tukar pendapat untuk kemajuan Desa Bulusari, "terangnya.

Hal senada juga di Sampaikan oleh Kasun Jembrung satu, "Suatu kehormatan Bagi Kami, Bu Kades mau sholat berjamaah dengan warga di Mushollah Darul Najjah RT. 02 RW, 07 dusun Jembrung, dan juga suatu kehormatan juga pada ustadz dan Kyai dari Ranting NU Bulusari beserta jajaran Banom turut hadir untuk berjamaah, "Ucapnya.

Senada dengan kultum yang disampaikan Kyai Misbahkhudin Noffal mengenai keutamaan Bulan Ramadhan, terkait dengan tujuan di laksanakannya teraweh Keliling pemerintah desa bekerjasama dengan organisasi terbesar dunia, Nahdlatul Ulama.

"Tujuannya bagaimana sinergitas semua pihak bekerjasama dengan organisasi terbesar dunia , Nahdlatul Ulama, teraweh yang ke 8 ini, kita harus optimis dalam segala hal, salahsatunya sholat taraweh.

Terkait ubbudiyah, Kyai Misbahkhudin Noffal menghimbau bahwa untuk mencapai keridhaan Alla forkopimda di bulan romadhon, mari kita menghormati bulan romadhon dalam bentuk apapun, mari kita jaga di lingkungan kita masing-masing.

Selaku pimpinan NU di tingkat ranting mohon untuk memberikan himbauan di lingkungan masing masing, "nek patrol yoo patrolloh, namun yang tertib dan tidak keluar dari lingkungan. Jangan membuat kegiatan patrol yang memancing keributan, "pesannya.

Dalam tausiyahnya, "dibulan suci romadhon ini mari kita manfaatkan kegiatan ini dengan mendoakan desa Bulusari menjadi desa yang Baldatun Ṭoyyibatun Wa Rabbun Ghafūr, agar desa kita menjadi desa yang baik dan seluruh penduduk atau warganya memiliki perilaku yang baik sehingga selalu mendapatkan ampunan dari Allah SWT. "Amiinn. (Syafi'i/Yus)