Pasuruan, Pojok Kiri
- Karena penasaran, atas informasi dari Dayat Warga Dusun Gondang Desa Kepulungan Kecamatan Gempol. Kades Kepulungan Didik Hartono berinisiatif menelusuri keberadaan Goa di lereng Kali Kapulungan. Namun hari pertama menelusurinya tidak di temukan keberadaan titiknya, hari mulai senja, tim jelajah sungai Purba Kapulungan yang dipimpin Didik Hartono memutuskan hari berikutnya.
Hari kedua tim mencoba menelusi sungai kembali, sambil mencari keberadaan Goa Purba, yang menurut informasi dari Dayat bahwa keberadaan goa purba ada di perbatasan dusun Gondang. Dalam jelajah ini awak media Pojok Kiri juga di ikutsertakan dalam tim rombongan.
Awak media terpesona dengan keindahan sungai Kapulungan kalau dilihat dari strukturnya merupakan sungai Purba karena punya nilai geologi yang tinggi. Saya yakin proses terjadinya pun melalui proses alam yang tidak berlangsung sebentar namun sejak jutaan tahun lalu dan menghasilkan dinding sungai yang berelief unik dan patut dijaga kelangsungannya, seiring jaman adanya negeri aryapada.
"Saat kemarau seperti ini semua relief alamnya dan batuan-batuan berukuran besar, sedang dan kecil. Dinding sungai kelihatan seperti pahatan yang teratur buatan manusia namun asli hasil proses geologi alam. Bisa jadi jutaan tahun batuan disini tergerus arus sungai sehingga membentuk alur yang indah, bahkan diantara lapisan bisa kita temukan semen purba, ” Ungkap Didik.
Sampailah tim jelajah sungai Kepulungan tiba di titik yang diperkirakan ada Goa Porba. Dengan alat sederhana tim jelajah akhirnya menemukan ciri-ciri yang itu diperkirakan Goa Purba.
"Coba itu di tebangi ranting ranting yang menutupi Goa itu, "Kata Didik.
Dengan susah payah akhirnya tim jelajah Sungai Purba Kapulungan menemukan Goa Purba Tersebut, Selasa (25/7/2023).
Untuk menuju Goa Purba di sungai purba ini, dari sumber Air Panas Wong Pulungan memerlukan waktu sekitar 15 menit. (Syafi'i/yus).
