Pasuruan, Pojok Kiri
Guna memaksimalkan Cakupan Kesehatan bisa menyentul seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Pasuruan melalui program UCH pada tahun 2023 nanti,Pemkab Pasuruan sudah menyiapkan anggaran jumbo sebesar Rp 153,64 Miliar dari cukai,tentunya pihak Pemkab tidak hanya menyiapkan SDM yang handal tapi juga dukungan sarana infrastruktur serta peralatan yang memadai.
Namun faktanya,di beberapa desa di wilayah Kabupaten masih di temukan ada Pustu ( puskesmas pembantu : red ) yang kondisinya kurang representative ,tak hanya itu saja 33 Puskesmas yang tersebar di beberapa kecamatan ada yang memiliki rawat inap sehingga masyarakat terpaksa di layanani rawat jalan.
Ketua komisi IV DPRD Sobih Asori menjelaskan bahwa memang semua Puskesmas di Kabupaten Pasuruan memilki fasilitas rawat ini salah satunya di Kecamatan Wonorejo,sedangkan di Puksesmas-Puksemas di semua Kecamatan di pastikansudah terlayani rawat Inap.
“Memang ada yang belum punya rawat Inap, tahun depan kita mendorong kepada Dinas Kesehatan untuk melakukan penambahan agar masyarakat tidak kesulitan dan harus pergi ke Purwosari atau Kraton “jelas Politisi PKB ini.
Ketika di tanya berapa anggaran yang di butuhkan untuk penambahan rawat Inap,pria yang akrab di panggil Gus Sobih ini tidak bisa menjawab ,tapi dirinya memastikan pada tahun depan segera di bangun karena ini untuk mendukung peningkatan pelayanan kepada masyarakat Wonorejo dan sekitarnya agar tidak jauh jauh berobat.(Fii/Yus)
