Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Ticker

6/recent/ticker-posts

Suporter Emak - Emak Penyemangat Tim Pemain Bina Bola Hamid Asnan



Pasuruan, Pojok Kiri
Pertandingan sepak bola Ligana Putra Pasuruan Cup di Lapangan Bulusari Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan, Minggu (7/8/2022) berlangsung seru, Juara I SSB Bulusari binaan Putra Pasuruan FC

Sepak bola merupakan kebanggaan tim atau bangsa. Maka jangan berfikir sebatas menang dan kalah. Seperti halnya saat menonton pertandingan bola tentu menjadi hal yang sangat seru dan menyenangkan bagi sebagian orang. Terlebih lagi jika menonton pertandingan klub favorit secara langsung di lapangan atau stadion bola.

Melihat anak-anak muda menonton pertandingan bola, itu sudah biasa, namun bagaimana jadinya jika emak-mak yang menonton pertandingan bola ya?

Seperti yang terjadi di Tim Bina Bola Hamid Asnan (BBH), para Suporter yang di dominasi para Emak- Mak mulai dari babak penyisihan sampai final, mereka sangat bersemangat memberikan motivasi pada pemain andalannya Bina Bola Hamid Asnan dari desa Gempol.

Tak hanya bertepuk tangan, emak-emak yang berseragam kuning ini juga kerap kali berteriak memberikan support kepada salah satu pemain. Dirinya juga sesekali melompat hingga berlagak menendang layaknya seorang pemain bola. Duh, pokoknya bikin heboh banget deh.


Dalam sepak bola, ada dua bagian penting yang tidak dapat dipisahkan, yaitu pemain dan suporter. Tanpa suporter, suasana pertandingan sepak bola bisa jadi membosankan, sepak bola tanpa suporter seperti sayur tanpa garam. Suporter seperti pemain kedua belas di klub sepak bola, dan tentu saja mereka juga merupakan sumber semangat dari para kesebelasan yang sedang bertanding di lapangan.

Kehadiran suporter dalam pertandingan sepak bola dapat memberikan semangat dan motivasi bagi para kesebelasan dalam bertanding. Suporter dan sepak bola bisa dikatakan selalu tampil berdampingan, di mana ada sepak bola, di situ ada suporter. Apalagi kalau suporter itu emaknya.

Meski Di akhir pertandingan Bina Bola Hamid Asnan (BBH) Gempol melawan Mojosari FC. Dalam perebutan juara III -  IV. BBH Asnan Gempol Hanya juara IV. Para suporter Emak - Mak masih memberikan semangat.

Pertandingan saat itu sangat sengit bahkan BBH Gempol kalah serangan suporter Emak - Mak berteriak teriak memberikan semangat, meski dari fisik tubuh pemain BBH Asnan Gempol kalah besar, semangat mereka tak mau kalah, sampai sampai di awal pertandingan  gawang Bina Bola Hamid Asnan tidak bisa di tembus,  skor sama 0-0 Namun di babak kedua Gawang BBH Gempol jebol detik akhir Pluit yang di bunyikan oleh wasit, pertandinganpun dimenangkan Mojosari FC. 4-0.
Meski "Raka" bintang pemain BBH Gempol dengan timnya berusaha keras dari ketinggalan kekalahannya.

Meski kalah, suporter Emak-Mak tetap memberi dukungan dan semangat dengan yel - yel kebanggaan BBH Asnan Gempol. " Jangan patah semangat Anakku " .(Fii).