Pasuruan, Pojok Kiri
DPRD Kabupaten Pasuruan Fraksi Golkar Niek Sugiarti ST. mengikuti pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan Desa Dalam rangka penyusunan RKPDes tahun 2023 dan Penyusunan RKPD Tahun 2024 Desa Legok Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan tahun 2022, yang berlangsung di Balai desa Legok, Selasa (2/8/2022) pagi.
Niek Sugiarti menyebutkan selain untuk mempererat silaturahmi melalui kesempatan ini, dirinya sekaligus ingin memberikan masukan terkait proses musrenbang Desa Legok.
Menurut Niek Sugiarti, musyawarah tahunan para pemangku kepentingan (stakeholder) desa Legok perlu dilakukan untuk menyepakati Rencana Kerja Pembangunan (RKP) Desa anggaran tahun 2023 mendatang.
Dengan terlaksananya Musrenbangdes, politisi Golkar ini berharap Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Desa ini bisa selaras dan sinergi dengan RPJMD Bupati Pasuruan sesuai dengan visi dan misi yang di harapkan.
“Harapan saya apa yang menjadi program prioritas dan finalisasi sebagai pedoman dan bisa bermanfaat bagi masyarakat, karena dengan adanya pokok-pokok pikiran yang mereka lakukan seperti ini sangat bermanfaat kerena sudah melalui proses musyawarah yang baik dan sesuai dengan Sistim Informasi Pemerintah Daerah (SIPD),” ungkap Niek Sugiarti.
Lebih lanjut Niek Sugiarti juga menegaskan, usulan prioritas pembangunan tetap mengacu pada kemampuan anggaran yang ada, terlebih saat ini APBD Kabupaten Pasuruan .
“Usulan prioritas itu bukan jumlah pembangunannya, namun jumlah kekuatan anggaran yang ada, banyak jalan untuk bisa membangun, ada anggaran dari Desa, Kabupaten, Provinsi, dan Pusat. Banyak pengusaha, banyak pabrik di sekitar kita, apa yang bisa dimintai untuk membantu pembangunan desa Legok untuk Percepatan Pembangunan, mari kita ajak kerjasama membangun desa Legok dengan memanfaatkan CSRnya. " Ucapnya.
Sementara Kades Legok , Nur Salam menerangkan usulan-usulan yang disampaikan melalui Musrenbangdes kali ini sebelumnya telah dibahas dan disepakati melalui tahapan regulasi mulai dari Musyawarah dusun dan Musyawarah Desa (Musdes).
Dikatakan oleh Nur Salam, Bahwa Desa Legok memprioritaskan Penanggulangan banjir dengan melakukan nurmalisasi sungai , Kemandirian desa ( UKM dan Bumdes).
“Kami berharap setiap usulan ini dapat direalisasikan oleh Pemerintah. Dan pagi tadi kita dapat proyek dari Provinsi berupa Normalisasi Sungai yang ada di Dusun Legok Desa Legok yang selama bertahun tahun sebabkan banjir. "Pungkas Nur Salam.
Turut hadir hadir dalam pelaksanaan Musrenbangdes Camat Gempol Yang diwakili Sekcam dan Tim Percepatan Pembangunan Desa,Kades Legok, Ketua BPD, Kawil, Perangkat Desa, Pendamping desa, Ibu PKK dan Kader, Pendamping Kecamatan, Semua unsur, Tomas, Tokoh Agama, Ansor, Karangtaruna. (Fii/Yus)
