Sambut Operasional Pelabuhan Internasional Kijing
Surabaya , Pojok Kiri
Bupati Mempawah Provinsi Kalimantan Barat, Hj. Erlina didampingi sejumlah pejabat teras Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mempawah melakukan studi banding di pelabuhan Terminal Teluk Lamong (TTL) Surabaya, Kamis (2/6/2022).
Erlina menjelaskan maksud dan tujuan pihaknya studi banding ke TTL agar bisa belajar dan ilmu serta wawasan yang didapatkan akan dibawa ke Kabupaten Mempawah berkaitan adanya pelabuhan internasional Kijing yang dibangun oleh PT Pelindo II di daerahnya.
“Semoga bisa diterapkan di Kabupaten Mempawah dan diikuti,” harapnya.
Alasan Pemkab Mempawah berguru ke TTL kata Erlina karena TTL termasuk dalam 10 besar pelabuhan terbaik di Indonesia sehingga banyak sekali yang pihaknya dapatkan setelah melakukan studi banding.
“Banyak sekali juga pertanyaan-pertanyaan yang ingin kami ketahui. Tetapi mengingat waktu yang terbatas sekitar dua jam lebih, kalaupun nanti kami masih ada yang kurang paham akan bertanya via telepon,” ungkapnya.
Lebih lanjut Erlina menjelaskan keuntungan dibangunnya pelabuhan internasional Kijing yakni pertama Kabupaten Mempawah yang tadinya tidak dikenal masyarakat luas akhirnya bisa dikenal sehingga pastinya banyak sekali investor yang akan masuk dan berinvestasi di daerahnya.
Selain itu, Erlina menambahkan dengan operasionalnya pelabuhan internasional Kijing tidak hanya dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Mempawah, tetapi pihak Pelindo juga akan memberikan CSR (Corporate Social Responsibility).
“Salah satunya dengan pelatihan-pelatihan bagi masyarakat kami. Terutama masyarakat yang terdampak dengan adanya pembangunan pelabuhan Kijing,” paparnya.
Sebagai bentuk dukungan dibangunnya pelabuhan Kijing, Pemkab Mempawah terang Erlina telah berupaya memberikan keamanan dan ketenangan supaya masyarakat mengerti dengan adanya pelabuhan bisa membantu masyarakat meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan mereka. Tidak hanya itu, Pemkab Mempawah menurut Erlina dari awal sudah memberikan izin kepada Pelindo untuk membangun pelabuhan di daerahnya.
“Kami sangat terbuka sekali. Kontribusi dari Pelindo juga sangat baik sekali ke Pemkab Mempawah dalam hal bisa memberikan pemahaman, pengetahuan dan skill kepada masyarakat,” pujinya.
Disinggung soal serapan tenaga kerja yang nantinya di pelabuhan internasional Kijing apabila nantinya telah operasional, Erlina menyerahkan kepada Pelindo sesuai dengan kebutuhan.
“Kami mengharapkan masyarakat kami dapat bekerja disana, terutama masyarakat yang terdampak pembangunan pelabuhan Kijing,” pintanya menutup wawancara dengan awak media. (Yud)