Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Ticker

6/recent/ticker-posts

Tingkatkan Minat Baca Dan Kecintaan Daerah Asal, Ny Lulis Irsyad Yusuf Buka Lomba Bercerita



Pasuruan, Pojok Kiri.
Untuk menumbuh kembangkan budaya gemar membaca plus kecintaan akan daerah asal, Pemkab Pasuruan melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menggelar Lomba Bercerita/Bertutur bagi siswa-siswi SD/MI, Kamis (16/09/2021) pagi.

Lomba tersebut dibuka oleh Bunda Baca Kabupaten Pasuruan, Ny Lulis Irsyad Yusuf dan diikuti oleh 24 pelajar SD/MI dari perwakilan kecamatan se-Kabupaten Pasuruan.

Dalam sambutannya, Lulis mengatakan, Lomba Bercerita/Bertutur merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kreatifitas anak-anak usia dini di Kabupaten Pasuruan. Utamanya dalam menampilkan kebolehan anak-anak dalam menceritakan sebuah kisah dengan sempurna.

"Ada mimik wajah atau ekspresi yang terlihat. Ada intonasi pengucapan yang membuat kita ikut larut di dalam ceritanya. Itulah kreatifitas anak-anak yang saya acungi jempol. Berani tampil itu sudah luar biasa bagi saya," katanya.

Istri Bupati Irsyad Yusuf itu mengaku, keberanian anak-anak untuk tampil di depan publik, sangat tinggi. Hal tersebut dalam dilihat dari mandirinya para peserta yang tak ingin didampingi oleh para guru maupun keluarganya selama persiapan hingga pelaksanaan lomba.

"Keren-keren pesertanya. Ada yang kelas 2 SD tapi kalau udah bercerita sangat mahir. Seperti sudah bolak-balik tampil di panggung," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pasuruan, M.Ridwan menambahkan, setiap perwakilan dari kecamatan adalah peserta terbaik yang sudah melalui seleksi.

Sehingga bisa dikatakan bahwa 24 peserta yang berkompetisi dalam Lomba Bercerita ini semuanya memiliki kemampuan bercerita di atas rata-rata.
"Semua peserta ini pilihan dari semua kecamatan di Kabupaten Pasuruan. Juri pasti dibuat bingung, karena semuanya bagus-bagus," singkatnya.

Dijelaskannya, lomba bercerita merupakan bagian pendampingan kepada anak-anak. Dimana para pemenang di tingkat Kabupaten akan mewakili Kabupaten Pasuruan untuk bersaing di tingkat Provinsi.

"Anak-anak yang mempunyai potensi dengan hasil yang terbaik nanti akan terus kita dampingi untuk ke jenjang yang lebih baik lagi. Harapan saya kepada seluruh generasi milenial ini, mari bersama-sama kita berupaya meningkatkan indeks literasi masyarakat Kabupaten Pasuruan yang sejahtera, maslahat dan berdaya saing," imbuhnya.

Di sisi lain, dari 24 peserta, panitia akan memberikan hadiah bagi Juara I, II, III, Harapan I,II dan III. Mulai dari trophy, sertifikat, piala dan uang tunai. Sedangkan tema yang diambil adalah kisah/asal usul daerahnya masing-masing.

"Juara 1 akan mendapatkan hadiah jutaan rupiah. Dan akan dikirim untuk mewakili Kabupaten Pasuruan di tingkat Provinsi," tutupnya. (Ony/mil).