Pasuruan, Pojok Kiri
Diremehkan, istilah tersebut diterima warga Desa Pager, Eko Susanto. Pasalnya, kandang kambing miliknya yang berada di Desa Gajahrejo, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan diduga di bakar saudara iparnya.
Bermula saat Eko Susanto ada permasalahan pribadi dengan sang istri, yang selanjutnya korban pulang ke desanya Pager.
Kepada awak media Eko (Panggilan) menceritakan kronologi awal hingga terjadi kandang kambing miliknya di bakar.
"15 Agustus kulo nyambangi yugo. niku mase bojo kulo sing ngancam tak obong kandang lek dijarno. (15 Agustus saya sambang ke anak terus masnya istri ngancam mau membakar kandang kalau dibiarkan )," Ungkap Eko menirukan pembicaraan saurada iparnya.
Masih cerita pria tinggi kurus ini "Akhire tanggal 22 kulo mriku wes ludes kandange (Akhirnya tanggal 22 saya ke lokasi sudah ludes kandangnya)," Keluhnya.
Dengan adanya dugaan pengrusakan dan pembakaran, Eko mengalami kerugian sekitar 2900.000 (Dua juta sembilan ratus ribu rupiah).
"Adanya kejadian tersebut, saya langsung ke rumah Pak RT untuk kekeluargaan, tapi sampai sekarang belum ada kabar," Jelas Eko, Selasa (07/09/2021).
Di ceritakan Eko kalau dirinya juga sudah mendatangi Kepala Desa (Kades) Gajahrejo, Kasiono. Namun, belum ada kabar hingga saat ini.
Sementara itu Kades Gajahrejo saat ditemui awak media Rabu 01 September 2021 di rumahnya menyampaikan, kalau permasalahan warga Pager dan keluarga istrinya dikiranya sudah selesai di RT setempat.
"Saya kira sudah selesai mas, besok saya bicarakan dan semoga ada titik temu," Tutup Kades murah senyum ini.
Perlu diketahui, warga Desa Pager, Purwosari, Pasuruan saat ini masih menunggu titik temu dan etikat baik dari Pemerintah Desa Gajahrejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan. (Mif).
