Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Ticker

6/recent/ticker-posts

Desa Randupitu, Embrio Desa Digital Kabupaten Pasuruan.



Pasuruan, Pojok Kiri
Desa Randupitu, kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan baru saja melaksanakan pembagian insentif untuk ketua RT dan ketua RW, pada Minggu (29/12/2024). sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya masing-masing.

Pembagian insentif kali ini adalah momen langkah yang paling penting, karena ketua DPRD kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat dan Nik Sugiarti dari komisi 1 hadir pada kesempatan tersebut. 

"Ini momen langkah, biar nanti Pak Samsul dan Bu Nik bisa menjelaskan apa manfaat yang bisa kita dapatkan desa digital ini, karena desa digital itu sangat penting,"tutur kades randupitu Mochammad Fuad, sekaligus ada penjelasan terkait program desa digital yang ada di kabupaten Pasuruan.
"Nanti biar Bu Nik dan Pak Samsul bisa memberikan sosialisasi apa itu desa digitalisasi, "Ucap Fuad.

Pada pembagian insentif tersebut, ketua RT dan RW di paksa untuk bisa mengoperasikan HP Androidnya, terkait aplikasi layanan yang ada di google chrome, lalu ketik kembangrandu.onliene, begitu masuk aplikasi ada menu informasi dan layanan surat. Sambil dipandu dari tim ahli, Dony, peserta di minta sampai bisa mengoperasikan alur aplikasi tersebut. Hasilnya peserta bisa ambil insentif dengan syarat bisa menunjukkan hasil pangajuan layanan salah satu surat lewat online.
"Ini nanti Bapak ibu harus bisa mengoperasikan di sini. Kalau tidak bisa mengoperasikan di sini, insentifnya akan kita tahan."Ucap Fuad.

Dengan begitu Fuad Berharap nantinya Ketua RT, dan RW, Kawil, dan perangkat yang lain bisa jadi motor penggerak di wilayahnya masing-masing. "Mohon ini nanti, setelah bisa mengoperasikan sepulang dari sini bapak ibu bisa menularkan sosialisasi ini kepada warganya."harapnya. 

"Karena ini program desa Randupitu mohon dukungan baik moril maupun materil dari Pak RT dan pak RW bisa mensupport kepada warga desa. Karena sebaik apapun program yang ada di desa tanpa support masyarakat yang ada di desa, saya tidak bisa apa-apa. Karena itu saya, perangkat, dan pak RT/RW bisa singkron dengan pemerintah desa Randupitu. Karena desa Randupitu harus bisa melangkah lebih maju dari desa desa yang lain, "tegasnya.

Anggota Komisi I DPRD kabupaten Pasuruan, yang hadir pada kesempatan tersebut manyampaikan, ternyata di kabupaten Pasuruan ada sebuah desa yang sangat luar biasa. Bahwa apa yang sudah di lakukan desa Randupitu sungguh luar biasa. Kabupaten Pasuruan baru Louncing desa digital di tahun 2025, tapi desa Randupitu sudah melakukan praktek digitalisasi.

"Desa Randupitu ini satu-satunya desa yang Sudah melaksanakan digitalisasi, yang ini merupakan salah satu program pemerintah yang isya Allah akan di launching pada tahun 2025, "ucap Nik Sugiarti.

Khusus untuk desa Randupitu, Nik Sugiarti akan menjadikan desa tersebut sebagai desa percontohan, sebagai embrio desa digital yang ada di kabupaten Pasuruan.

"Khusus untuk desa Randupitu, pernah saya sampaikan kepada pak kades, kita ini baru melangkah satu langkah, pak kades sudah 10 langkah. Sehingga saya berfikir, tidak perlu saya melakukan kunjungan kerja di luar kabupaten Pasuruan, setelah, cukup saya belajar ke pak kades."ungkapnya.

Di tahun 2025 nanti pemerintah daerah akan melaksanakan Bimtek untuk semua desa yang ada di kabupaten Pasuruan. Yang terdiri dari kepala desa, sekdes, dan dua perangkatnya. Supaya bisa melaksanakan desa digitalisasi. 

Nik Sugiarti berharap Randupitu bisa jalan dengan desa desa yang lain. Karena desa Randupitu ini adalah desa yang bisa menjamin pemerintah desa untuk bisa mengembangkan desa digital di semua desa yang ada di kabupaten Pasuruan. 

Banyak trik dan inovasi yang dilakukan kades Randupitu sampai-sampai Nik Sugiarti mengatakan, "Mangkanya saya tidak bisa ngomong banyak, karena pak kades lebih tau dari pada saya tentang desa digital. Karena pak kades ini sudah praktek, tapi saya hanya bisa bicara saja. Pak kades lebih tau tapi nanti pengetahuan pak kades ini nanti akan saya adopsi beserta ketua DPRD untuk bisa bersama-sama mengetrapkan digitalisasi desa ini ke seluruh kabupaten Pasuruan."terangnya.

Pada kesempatan yang sama Samsul Hidayat ketua DPRD kabupaten Pasuruan sangat mendukung atas program desa digital yang di Louncing tahun 2025. Menurutnya desa digital itu penting dan banyak manfaatnya. 

"Desa Randupitu ini sudah berkembang mulai UMKM dan sebagainya. Termasuk KIM ini juga luar biasa, sampai mendapatkan penghargaan dari propinsi Jawa Timur. Terkait sampah."jelasnya.

Ketua DPRD kabupaten Pasuruan, menerangkan, bahwa ada beberapa kebijakan kebijakan yang harus di ikuti oleh desa terkait desa digital, dimana memang banyak aturan, jangan sampai sudah melakukan desa digital tapi malah menyalai aturan.

"Jangan sampai kita melakukan desa digital tapi nanti malah menyalai aturan. Karena data kependudukan, ini beda beda, dengan BPJS, Kesehatan, dengan dispendukcapil, ini beda beda. Tapi untuk kedepannya bagaimana mana data ini menjadi satu data, satu portal. 

"Nah ini bagaimana kedepannya, kami bersama Bu Nik beserta pemerintah daerah untuk menata itu biar tidak ada data yang berbeda,"ujarnya.

Mangkanya dengan desa digital ini sangat bermanfaat sekali , termasuk bagaimana perencanaan desa Randupitu kedepan, bisa di optimalisasi dengan program Masterplan Desa. 

Samsul menghimbau supaya Randupitu kedepannya jangan terlalu mengandalkan pada dana desa, termasuk alokasi dana desa. Bagaimana untuk kedepannya Randupitu ini dengan banyaknya inovasi, untuk peningkatan PAD. Karena dengan PAD yang semakin meningkat, otomatis, pembangunan dan kesejahteraan baik itu perangkat desa ataupun lembaga desa akan juga meningkat.(Syafi'i/Yus).