Pasuruan, pojok kiri.Upaya peningkatan layanan terus dilakukan RSUD Bangil. Salah satunya dengan pengembangan fasilitas untuk layanan anak.
Transformasi layanan anak ini, ditandai dengan peresmian gedung baru, yakni Graha Anak Terpadu "PELITA HATI". Keberadaan gedung terpadu anak ini, ditujukan untuk memberikan pelayanan kesehatan khusus bagi pasien anak. Sehingga terpisah dengan gedung perawatan pasien dewasa.
Dengan cara ini, komitmen RSUD Bangil untuk memberikan kesan ramah, kenyamanan dan rasa aman pada anak selama masa perawatan di rumah sakit terus dilakukan.
Direktur RSUD Bangil, dr Arma Roosalina, M.Kes menguraikan, Graha Terpadu Anak Pelita Hati dibangun tiga lantai dengan total 56 tempat tidur. Pembangunan ruang perawatan sudah memenuhi arahan pemerintah. Karena sudah memenuhi 12 kriteria bangunan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).
Lantai satu terdiri dari 24 tempat tidur dengan kapasitas paling banyak 4 tempat tidur untuk setiap ruangan. Sementara lantai 2, untuk ruang Intensif HCU (High Care Unit) dan PICU (Pediatric Intensive Care Unit). Yakni ruangan yang digunakan untuk merawat anak-anak yang mengalami kondisi medis serius dan memerlukan penanganan khusus dengan total 16 tempat tidur.
Sedangkan lantai tiga, terdiri dari 16 tempat tidur diperuntukan ruang kelas 1, VIP dan VVIP.
"Ini komitmen kami, untuk terus berinovasi dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," jelasnya.
Gedung tersebut diresmikan oleh Penjabat (Pj) Bupati Pasuruan, Nurkholis. Secara simbolis ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Pj Bupati Nurkholis dan disaksikan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Muhamad Zaini; Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Teguh Ananto; Asisten Pemerintahan dan Kesra, Diano Vella Fery dan undangan lainnya.
Nurkholis berharap, RSUD Bangil bisa terus berinovasi agar semakin memberikan pelayanan lebih untuk masyarakat. Termasuk bagaimana menciptakan sebuah kenyamanan bagi pasien yang tengah berjuang melawan penyakit yang dideritanya.
“Graha Anak Terpadu Pelita Hati ini, diharapkan bisa memberikan kontribusi yang signifikan terhadap layanan kesehatan anak di Kabupaten Pasuruan," paparnya.
Ia juga berpesan, agar seluruh pegawai di RSUD Bangil senantiasa berkomitmen menjaga pelayanan yang prima . Jangan membuat birokrasi pelayanan yang sulit. Serta terus menerus menciptakan inovasi pelayanan kesehatan yang prima cepat,mudah dan murah.(Hum/yus)