Pasuruan, pojok
kiri.Kegiatan penggalian drainase di sekitar makam Mbah Ratu Ayu telah menghebohkan warga setempat. Pada hari Senin (30/10), para pekerja yang tengah bekerja di lokasi tersebut menemukan sebuah benda yang diduga merupakan granat jenis nanas.
Penemuan ini pertama kali terjadi saat Basuni, seorang warga berusia 47 tahun dari Cemandi, Kelurahan Kersikan, Kecamatan Bangil, sedang bekerja sekitar pukul 11.00. Saat itu, ketika mereka sedang melakukan penggalian drainase di depan makam Mbah Ratu Ayu, dekat Swadesi, Kelurahan Kersikan, Kecamatan Bangil, mereka menemukan sebuah benda yang terlihat seperti granat.
Awalnya, Basuni dan rekan-rekannya mengira benda tersebut adalah batu karena keras. Namun, setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, ternyata benda itu mirip dengan granat.
"Awalnya kami kira itu adalah batu, tapi ternyata benda itu mirip dengan granat," ujarnya.
Basuni segera melaporkan penemuannya kepada mandor. Berita ini menarik perhatian warga sekitar, yang datang untuk memeriksa kebenarannya.
Petugas yang menerima laporan segera menuju lokasi dan membentangkan garis polisi sebagai tindakan awal.
Kapolsek Bangil, Kompol Sukiyanto, mengungkapkan bahwa mereka belum dapat memastikan jenis benda yang ditemukan ini. Mereka masih menunggu tim penjinak bom untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan evakuasi.
Meskipun dugaan awal adalah bahwa benda tersebut adalah granat tangan atau granat nanas, belum ada kepastian apakah benda itu masih aktif atau kapan benda ini berasal. "Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari tim penjinak bom," tambahnya.(yus)
