PASURUAN, pojok kiri.Tingginya kecelakaan di jalan raya, senantiasa menjadi perhatian Polres Pasuruan. Berbagai upaya dilakukan, untuk menekan resiko kecelakaan di jalanan.
Seperti kampanye tertib berkendara yang dilakukan di event Car Free Day Pandaan, Minggu (17/9). Kegiatan tersebut salah satunya dilaksanakan dalam rangka Hari Lalu Lintas ke 68. Sosialisasi berkendara yang tertib, diharapkan bisa meminimalisir kecelakaan di jalanan.
"Seperti kita ketahui bersama, kecelakaan merupakan suatu peristiwa yang tidak terduga dan tidak disengaja yang mengakibatkan korban manusia dan kerugian harta benda. Oleh karenanya, perlu sikap hati-hati dalam berkendara dan kesadaran untuk patuh terhadap peraturan tata tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama," ungkap AKBP Bayu Pratama Gubunagi dalam kegiatan tersebut.
Berdasarkan data, kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polres Pasuruan, cukup tinggi. Periode Januari - Agustus 2023 saja, sudah ada sebanyak 832 kasus.
Sebagian dari kasus tersebut, berhasil diselesaikan dengan Restorative Justice (RJ). Tercatat, ada sebanyak 749 kasus yang ditangani secara RJ.
Untuk menunjang program RJ tersebut, Polres Pasuruan juga melaksanakan Launching Program Inovasi Digitalisasi Gakkum "Restorative Justice Online (E-RJ). Yakni, penyelesaian perkara kecelakaan lalu lintas di ruang digital.
"Ini merupakan terobosan besar dalam Digitalisasi Penegakan Hukum dan keadilan di dunia lalu lintas. Dengan pendekatan yang Inovatif dan berbasis teknologi, kami dapat menciptakan sistem yang lebih adil dan efisien," imbuhnya.
Launching E-RJ secara simbolis dengan ditandai pelepasan balon udara. Dalam kesempatan tersebut, juga diisi dengan berbagai kegiatan dan pelayanan kepada masyarakat. Termasuk layanan SIM Keliling, Samsat Keliling hingga bakti sosial dan event lainnya.(yus)
