Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Ticker

6/recent/ticker-posts

Pedagang Pasar Purwosari Resah Soal Pintu Masuk Tempat Sampah akan di Pindah




Pasuruan, Pojok Kiri
Pedagang Pasar Purwosari resah. Pasalnya, mereka mendengar kabar kalau pintu masuk tempat sampah akan di pindah dan berefek pada pedagang. Rabu (27/09/2023).

Keresahan pedagang Pasar Purwosari di mulai adanya Pasar UMKM Desa Martopuro, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan yang terletak berdampingan dengan Pasar Purwosari.

Imbasnya, pedagang mulai was-was jika Pasar UMKM Desa Purwosari di buka, salah satunya soal pemindahan pintu masuk tempat sampah dan dagangan mereka sama dengan pedagang Pasar Purwosari.

Kepada media, salah satu pedagang Pasar Purwosari merasa heran dengan rencana pintu masuk tempat sampah akan di pindah ke sisi selatan yang sebelumnya sudah menghadap ke timur.

"Kalau pintu masuk tempat sampah di pindah kami pedagang tidak setuju, karena kalau musim penghujan bau dan ulat berkeliaran ke tempat pedagang," ungkap ID, salah satu perwakilan pedagang Pasar Purwosari.


Keresahan pedagang Pasar Purwosari terkait rencana pemindahan pintu masuk tempat sampah mendapat sorotan dari Ketua LSM Korak Indonesia, Sholikhin.

Menurutnya, Pemerintah Desa (Pemdes) Martopuro kenapa ikut campur urusan pasar milik Pemerintah Kabupaten Pasuruan.

"Pintu masuk tempat sampah pasar ini sudah bertahun-tahun berdiri di situ, ngapain pemdes Martopuro ikut-ikutan ngurusi pasar milik Dinas Kabupaten Pasuruan," kata Sholikhin.

Pria berkepala gundul ini berharap, agar Pemdes Martopuro jangan selalu bikin "Gaduh"/resah warga khususnya Kecamatan Purwosari.

"Saya heran dengan Pemdes Martopuro saat ini, kok selalu bikin resah dan heboh. Tolong intropeksi diri, jangan bikin kerajaan sendiri, ini Indonesia bukan jaman kolonial," harap ketua LSM Korak Indonesia asal Kota Pasuruan.

Sementara itu Kepala UPT Pasar dari Disperindag Kabupaten Pasuruan Nahnu Alevi, mengungkapkan terkait adanya permintaan perubahan pintu masuk tempat sampah Pasar Purwosari dirinya belum ada petunjuk dari pimpinan.

"Belum ada petunjuk dari pimpinan mas," ujarnya.

Senada dengan Nahnu Alevi, Kepala Pasar Purwosari H. Hasyim menyampaikan kalau dirinya juga apa kata pimpinan.

Lain halnya dengan ketua Paguyuban Pasar Purwosari Sugeng Arianto. Kepada media ia berharap kepada pedagang agar bersabar.

"Saya mewakili pedagang, semoga dinas berpihak ke pedagang Pasar Purwosari jika memang ada permintaan dari Pemdes Martopuro soal pemindahan pintu masuk tempat sampah pasar," ucap ketua Paguyuban Pasar Purwosari.

Hingga berita ini di terbitkan, belum ada respon dari Pemdes Martopuro saat di hubungi melalui nomor selulernya. (Mif/YS)