PASURUAN, pojok kiri
Satpas Satlantas Polres Pasuruan merubah jalur ujian praktek. Langkah ini dilakukan untuk menindaklanjuti intruksi Kapolri.
Kanit Reg Ident (KRI) Satlantas Polres Pasuruan, Iptu Akhmad Akrom menjelaskan, sudah memperoleh petunjuk dari Korlantas Polda Jatim, mengenai jalur-jalur baru yang bisa dikenakan. Sesuai arahan tersebut, resmi ada empat jalur ujian praktek. Pertama, uji pengereman atau keseimbangan dengan jalur lurus sepanjang 20 meter. Selanjutnya, ada huruf S untuk uji keseimbangan.
Berikutnya, ada uji reaksi rem yang menyerupai huruf Y. Serta, uji berbalik arah berbentuk huruf U. Jumlah tersebut memang berkurang dari yang sebelumnya. Karena semula, ada lima jalur yang harus dilalui bagi para pemohon SIM yang akan melakukan ujian praktek.
Satu jalur yang dihilangkan, adalah jalur zigzag. “Sementara jalur angka 8, resmi kami ganti dengan huruf S,” sampainya.
Kebijakan tersebut, resmi diterapkan Satlantas Polres Pasuruan, sejak Jumat (4/8). Harapannya, bisa memberikan kemudahan dalam pengurusan SIM. Serta penyesuaian dengan kondisi yang ada di lapangan atau jalan raya.
Lukman, salah satu pemohon SIM mengaku, termudahkan dengan perubahan tersebut. Ia sudah beberapa kali gagal ujian SIM. Namun, dengan perubahan ini bisa lulus. “Ini sedikit lebih mudah, ketimbang ujian praktek sebelumnya. Dan lagi kan kalau sebelumnya rumit. Serta tidak sesuai dengan kondisi di jalanan,” timpal dia.(yus)
