PASURUAN, pojok kanan.Dusun Krajan, Desa Raci, Kecamatan Bangil digegerkan oleh penemuan seorang pemuda tak bernyawa akibat tertabrak kereta api.
Kejadian ini terjadi pada Minggu pagi (27/8), ketika seorang pemuda ditemukan tak bernyawa tak jauh dari rel kereta api. Diduga kuat, pemuda ini meninggal akibat tertabrak kereta api.
Kompol Sukiyanto, Kapolsek Bangil, mengungkapkan pemuda tersebut diduga meninggal akibat tertabrak kereta api. Informasi yang diperoleh mengindikasikan bahwa pemuda ini meninggalkan rumah pada Sabtu malam (26/8) untuk menghadiri majlis banjari bersama teman-temannya.
Pada saat perjalanan pulang, pemuda ini berjalan dari selatan ke utara dan melewati underpass rel KA di wilayah Krajan, Desa Raci, Kecamatan Bangil.
Namun sayangnya, saat pemuda ini melintas di tepi rel KA, ia tidak menyadari kereta api Blambangan Express yang sedang melaju dari Surabaya-Ketapang. Insiden ini menyebabkan pemuda tersebut terserempet oleh kereta api tersebut dan mengakibatkan luka parah pada kepala dan kaki kirinya. Pemuda ini meninggal dunia di lokasi kejadian dan penemuan jasadnya baru terungkap pada pagi hari.
"Ia baru saja mengikuti acara majelis banjari. Saat pulang, ia berjalan di sisi rel KA. Diduga, ia tak mendengar saat ada kereta melintas. Akhirnya, terjadilah insiden tersebut," jelasnya.
Proses evakuasi jenazah dilakukan oleh petugas dan warga setempat menuju RSUD Bangil, Minggu pagi (27/8). Karena jenazah korban, baru diketahui pagi harinya. Kejadian ini menjadi perhatian serius dan mengingatkan kita akan pentingnya keselamatan di sekitar area perlintasan rel kereta api.(yus)
