Pasuruan, Pojok Kiri
Sejumlah pasukan Militer Tahun '45-an terlibat dalam agenda kegiatan Musrenbangdes ( Musyawarah Rencana Pembangunan Desa ) Dalam rangka penyusunan RKPDes tahun 2023 dan Penyusunan RKPD Tahun 2024 Desa Karangrejo tahun 2022 di kantor Desa Karangrejo Jl. Raya Malang - Gempol Gg. Mlaten, Sangglut, Karangrejo, Kec. Gempol, Pasuruan, Rabu (4/8/2022).
Musdes ini diagendakan dalam rangka penyusunan Rancangan RKP Desa Tahun 2023 dan Daftar Usulan Perencanaan Pembangunan Desa Tahun 2024.
Musyawarah Pembangunan Desa (Musrenbangdes) diharapkan benar-benar dimanfaatkan untuk menyerap usulan dan aspirasi masyarakat desa. Sehingga, kegiatan pembangunan yang akan dilaksanakan dapat dirasakan oleh masyarakat.
Menariknya pada agenda Musrenbangdes tersebut, peserta memakai kostum Militer. Tampak Kepala desa Karangrejo M. Jainul mengenakan seragam hijau itu mencirikan pasukan Pembela Tanah Air (PETA) sementara yang berseragam coklat yang terdiri dari unsur BPD, perangkat dan Kawil itu berseragam militer Jepang Keibodan dan Pasukan Kemerdekaan.
Camat Gempol dan Ndanramil Gempol begitu masuk Pintu gerbang Balaidesa langsung di Hadang Pasukan tahun 45-an.
" Saya bangga dan Salut dengan pemdes Karangrejo, apalagi ini bulan Agustus, bulan Kemerdekaan Republik Indonesi. " Ungkap Taufikhul Ghony.
Sebelum dimulainya Musrenbangdes Kepala Desa Karangrejo M. Janinul menyampaikan, terkait persiapkan program pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan dan kewilayahannya.
“Anggaran Dana Desa (ADD) maupun Dana Desa (DD) yang segera dikucurkan Pemerintah digunakan untuk kesejahteraan desa dengan berbagai program pembangunan yang mampu meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa. Maka, kita harus bisa memberikan usulan melalui Musrenbangdes. Pembangunan apa yang akan dilaksanakan sesuai dengan potensi dan wewenangnya, dengan tetap mengacu pada regulasi dan program pemerintah,” kata M Jainul saat membuka kegiatan Musrenbangdes.
Setelah dilakukan pembahasan terhadap pencermatan ulang RPJM Desa dan RKP Desa tahun berjalan, selanjutnya seluruh peserta musdes menyepakati beberapa hal yang berketetapan menjadi kesepakatan akhir dari Musyawarah Desa dalam rangka penyusunan RKP Desa.
Selain itu, ini merupakan sebuah tahapan untuk memetakan pembangunan dan kebutuhan Desa di tahun yang akan datang, gagasan semua unsur sangatlah penting, karena semua orang bisa menyampaikan aspirasinya untuk kemajuan Desa, baik dalam sektor pembangunan, pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Adapun yang hadir dalam Rapat Musyawarah tersebut, Danramil Gempol Kapten Cba Hadi Wibowo, Anggota DPRD Pasuruan Samsul Hidayat S.Ag M.Pd, Camat Gempol H. Taufikhul Ghony SE,M.Si, Babinkamtibmas Bripka Akhmad Nur A., Bhabinsa Sertu Bagus, Kepala Desa. Karangrejo Mukhammad Jainul, Pendamping desa . dari Kecamatan Bpk.Eko Subekti S.Pd, Bidan Desa. Karangrejo, Ketua BPD, Sekdes M. Shodik, Seluruh Perangkat, Seluruh Kepala Urusan Kewilayahan Se-Desa , Seluruh BPD Se-Desa, TOGA,TOMAS,TODA & Tamu Undangan.
Dengan terlaksananya Musrenbangdes, Politisi Partai Kebangkitan Bangsa Samsul Hidayat berharap Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Desa ini bisa selaras dan sinergi dengan RPJMD Bupati - Wakil Bupati Pasuruan sesuai dengan visi dan misi yang di harapkan, seperti satu desa satu SDSB ( Satu Desa Satu Bank Sampah).
“Harapan saya apa yang menjadi program prioritas dan finalisasi sebagai pedoman dan bisa bermanfaat bagi masyarakat, karena dengan adanya pokok-pokok pikiran yang mereka lakukan seperti ini sangat bermanfaat kerena sudah melalui proses musyawarah yang baik dan sesuai dengan Sistim Informasi Pemerintah Daerah (SIPD),” ungkap Mas Samsul.
Lebih lanjut Samsul Hidayat juga menegaskan, usulan prioritas pembangunan tetap mengacu pada kemampuan anggaran yang ada, jangan ngawur, desa harus mempersiapkan program pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan dan kewilayahannya." Pungkasnya.(Fii/Yus)
