Kecelakaan di Tol Sumo
 |
| Dirlantas Polda Jatim Kombespol Latif Usman, Selasa (17/5/2022). |
Surabaya, Pojok Kiri
Penyidik Ditlantas Polda Jatim mendapati fakta terbaru terkait pasca kecelakaan bus pariwisata PO Ardiansyah di KM 712.400 Tol Surabaya-Mojokerto (Tol Sumo). Pasca kejadian, Ade Firmansyah di tes urine dan hasilnya terindikasi terpengaruh pisiktropika narkoba jenis sabu.
Ade disinyalir mengonsumsi psikotropika sesaat sebelum kecelakaan maut itu terjadi. "Setelah didalami, pengemudi, ada indikasi menggunakan psikotropika sejenis sabu," ungkap Dirlantas Polda Jatim Kombespol Latief Usman, Selasa (17/5) siang.
"Hari ini kami mengambil sampel darah untuk dikirim ke Labfor, untuk memastikan kandungan apa yang ada pada si pengemudi. Sementara ini hasil tes urinenya," sebut Latief.
Lebih lanjut dari hasil identifikasi, Latief menyampaikan jumlah penumpang bus tersebut ada 34 orang dengan kapasitas resmi maksimal 37 orang. Itu artinya, tak ada kelebihan muatan yang menjadi penyebab kecelakaan.
"Penumpang secara keseluruhan ada 34, setelah kami identifikasi lebih lanjut dari kapasitas 37. Jadi memang tidak terjadi overload dan masih laik," imbuh Latief.
Latief menambahkan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan terkait kelaikan kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut. "Ini kami lagi cek, dengan Dinas Perhubungan dengan APTM, KIR-nya juga, terakhir kapan," katanya.
"Nanti layak atau tidaknya. kami uji secara teknis lebih lanjut dengan menggunakan alat mereka dari APTM. Karena Dinas Perhubungan yang lebih berkompeten untuk melakukan pengujian layak atau tidaknya suatu kendaraan beroperasional," pungkasnya.
Sementara itu, AKP Heru Sujio, Kasatlantas Polresta Mojokerto pada Senin (16/5) mengatakan bahwa AF, sopir cadangan, selamat meski mengalami luka dan sedang dirawat di rumah sakit. Sopir utama yang bernama Ahmad Adi Ardiyanto (31) juga selamat, bahkan kondisinya sehat. Usai bergantian, sopir utama beristirahat di bagian belakang bus.
Polisi juga sudah melakukan olah TKP menggunakan Traffic Accident Analysis (TAA) untuk menggambarkan lokasi kecelakaan dan posisi kendaraan saat terjadi kecelakaan.
Hasil sementara, penyebab kecelakaan bukan karena kondisi jalan tol. Diduga semua penumpang terlempar ke depan saat kecelakaan terjadi, karena tidak ada penumpang yang menggunakan sabuk pengaman. (and/dhi/*)
