Pasuruan, Pojok Kiri
Niat hati ingin jalan-jalan. Namun, apa yang menimpa Achmad Taufik, 40, warga Gempeng, Kecamatan Bangil ini, malah memprihatinkan.
Ia mengalami kecelakaan di jalan. Ia menderita luka lecet pada dahi, tangan dan kedua kakinya. Hingga membuatnya harus menjalani perawatan di RSUD Bangil.
Ironisnya, ia tidak sendirian. Karena berasama anak dan istrinya. Mereka juga harus dilarikan ke Rumah Sakit setelah luka-luka yang menimpa.
Kejadian itu menimpa mereka, Rabu malam (2/3). Ketika itu, ia beserta istrinya, Siti Nur Aini, 40, dan dua anak mereka M. Saifudin Hidayat, 11 dan M. Sultan Alfi Riski, 2, mengarah ke plaza Bangil. Mereka menumpang bentor yang dibawa oleh Achmad.
Berangkat dari rumah tidak menjadi masalah. Tapi, melintas di depan Masjid Manarul, Kelurahan Gempeng, Kecamatan Bangil, kecelakaan itu menghampiri. Saat ada truk trailer nopol B 9745 UEL, yang dikemudikan Sukran, 66, warga Kota Surabaya berpindah lajur.
Truk tersebut berada di belakang mereka. Tiba-tiba, menyasak bentor yang mereka tumpangi. Alhasil, mereka pun jatuh usai tertabrak.
Kasatlantas Polres Pasuruan, AKP Andhika Mizaldy Lubis membenarkan kejadian tersebut. Kejadian itu menimpa Achmad dan keluarganya, saat truk trailer hendak pindah lajur. "Tiba-tiba, menyasak bentor di depannya. Saat hendak pindah lajur dari kanan ke kiri," terangnya.(yus)
