Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Ticker

6/recent/ticker-posts

Desa Legok Akhirnya Miliki Mobil Ambulan, Warga Senang dan Bangga



Pasuruan, Pojok Kiri
Setelah penantian bertahun-tahun, Desa Legok Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan, akhirnya memiliki mobil Ambulan. Mobil ini dibeli menggunakan anggaran Dana Desa tahun 2025 dan siap dioperasikan untuk melayani kebutuhan warga, terutama dalam bidang kesehatan dan sosial.

“Alhamdulillah, sekarang Desa Legok sudah memiliki mobil Ambulan. Bertahun-tahun sejak saya menjabat Kepala desa selalu saya ajukan, melalui penantian panjang baru terealisasi tahun ini,” ujar Nur Salam, Kades Legok saat di temui awak media Pojok Kiri saat serah terima Mobil dari dealer mobil daihatsu di kantor desa Legok, kamis 27 Nopember 2025.
Mobil Ambulan desa memiliki fungsi utama sebagai kendaraan operasional untuk pelayanan publik, khususnya dalam bidang kesehatan dan sosial. Mobil ini digunakan untuk antar jemput warga yang membutuhkan pertolongan medis ke fasilitas kesehatan, membantu ibu hamil yang akan melahirkan, serta mengevakuasi korban bencana atau dalam situasi darurat.
Nur Salam berharap dengan adanya mobil ini kesejahteraan masyarakat desa dapat meningkat karena pelayanan kesehatan dasar menjadi lebih baik. Nantinya seluruh warga selama 24 jam bisa terlayani, antar jemput bagi orang yang sakit termasuk kebutuhan-kebutuhan lain, "yang penting tujuannya itu ke rumah sakit, ambil orang sakit, membawa orang sakit. Terutama bagi warga yang tidak mampu. " Ucapnya.

“Mobil Ambulan ini hadir untuk melayani kebutuhan seluruh warga Desa Legok dan lebih diprioritaskan pada warga yang sakit, dan tidak mampu, "tegas Nursalam.

Lebih lanjut Nur Salam mengungkapkan jika pembelian satu unit mobil baru merk Daihatsu APV lengkap dengan karoserinya ini menelan anggaran Rp. 296 juta lebih, dan baru siap dioperasikan usai di Branding dan dirubah bentuk oleh karoseri. 

" Pembelian ini menelan anggaran anggaran Rp. 296 juta lebih. Sedang untuk operasional kendaraan, dan yang lainnya nanti kita akan lakukan rapat lagi dengan BPD, "Ujarnya. 

Rasa senang dan bangga juga dirasakan pada ketua BPD, Imam Furkhon. Menurut Furkhon, keberadaan mobil siaga saat ini sangat diperlukan sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, yang tidak memiliki kendaraan. 

" Dengan adanya mobil Ambulan ini warga desa Legok tidak perlu lagi khawatir tentang transportasi ketika membutuhkan bantuan medis. Mobil ini diharapkan dapat bermanfaat bagi seluruh warga desa dan dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan."ucapnya.

Furkhon menyampaikan jika program pengadaan mobil ambulan atau jaga desa ini masuk usulan tahun 2024, dan terealisasi tahun ini.

" Ini usulan melalui anggaran Dana Desa tahun 2022,2023, 2024, dan baru bisa terealisasi usulan tahun 2024. Dan ini merupakan bagian dari visi misi Kades, Nur Salam. "Pungkasnya.(Syafii/Yus).