Pasuruan, pojok kiri.
Untuk mewujudkan transformasi koperasi yang benar-benar riil dan berdampak bagi peningkatan nilai keekonomian masyarakat, Penjabat (Pj.) Bupati Pasuruan, Andriyanto meminta kepada seluruh pegiat koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) agar saling berpacu dalam mengembangkannya. Terlebih di era disrupsi yang sangat identik dengan perubahan jaman yang begitu cepat.
Dalam arahan yang disampaikannya pada Puncak Peringatan Hari Koperasi ke-77 dan Gebyar Pameran UMKM, pria berkacamata yang merupakan tenaga pendidik Sekolah Pascarsajana Universitas Airlangga tersebut menggarisbawahi beberapa poin penting. Bahwa koperasi harus benar-benar mau berubah di era serba digital saat ini. Dari tata kelola konvensional menjadi berorientasi modern dengan tanpa kehilangan jati dirinya. Tentunya melalui komitmen bersama, tetap menjaga stabilitas koperasi sebagai soko guru perekonomian yang tidak hanya sekedar slogan.
"Tugas kita bersama, bagaimana mempercepat pengembangan koperasi dan usaha mikro di Kabupaten Pasuruan. Memecahkan persoalan serapan pemasarannya, misalnya. Bagaimana bisa mengembangkan pemasaran secara mandiri dan difasilitasi kepastian pasarnya oleh semua stakeholders. Sehingga bisa menjadi offtaker untuk membantu memasarkan produk-produk UMKM kita," tandasnya pada hari Jumat (26/7/2024).
Dalam selebrasi Hari Koperasi bertema "Koperasi Sebagai Ekosistem Untuk Konsolidasi, Akselerasi dan Eskalasi Ekonomi Mikro dan Kecil" yang digelar di lapangan Desa Gayam, Kecamatan Gondangwetan tersebut, Pj. Bupati Andriyanto menitipkan beberapa pesannya kepada para pegiat koperasi dan UMKM. Berani berkomitmen memajukannya secara kolektif dan berubah, beradaptasi lebih cepat dengan terus meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM). Terlebih perubahan adalah keniscayaan.
"Di Kabupaten Pasuruan ada 1.165 Koperasi. Apakah sehat semuanya? Jumlah UMKM ada 248.081. Skala usaha mikro 237.352, skala usaha kecil 10.564 dan skala usaha menengah 885. Maka, Pemerintah harus hadir. Tentunya para pegiat UMKM juga bisa saling membantu, karena anggaran Pemkab Pasuruan juga terbatas," pintanya seraya tersenyum.
Di sisi lain, Pj. Bupati Andriyanto juga tak lupa mengajak pihak swasta untuk turut-serta membantu membuka pintu-pintu pemasaran produk UMKM. Baik pihak perbankan seperti Bank Pembangunan Daerah, Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Kabupaten Pasuruan maupun pemangku kepentingan terkait lainnya. Berikut, melibatkan generasi milenial Z dan anak-anak muda kreatif dalam membantu promosi melalui konten-konten menarik untuk kemudian diunggah di kanal media sosial.
Di penghujung sambutannya, Pj. Bupati Andriyanto menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh insan koperasi dan pegiat usaha mikro di Kabupaten Pasuruan. Sekaligus berharap agar menularkan semangat berkoperasi kepada kawula muda agar ikut mengambil peran dalam memajukannya. Harapannya sudah pasti untuk menciptakan generasi muda yang unggul dan berdaya saing.
Masih di momen yang sama, Pj. Bupati Andriyanto berkesempatan menyerahkan hadiah Koperasi Berprestasi 2024 kepada ketiga jawara. Masing-masing, Koperasi Produsen Unit Desa Dadi Jaya, Kecamatan Purwodadi sebagai Koperasi Produsen Terbaik dan Koperasi Konsumen Syariah Pondok Pesantren Al Yasini, Kecamatan Wonorejo sebagai Koperasi Pondok Pesantren Terbaik. Sedangkan KSP "Wanita Jati Asri" dinobatkan sebagai Koperasi Wanita Terbaik.
Tak berselang lama kemudian, Puncak Peringatan Hari Koperasi ke-77 secara resmi dibuka, ditandai dengan pemukulan gong. Didampingi oleh Sekretaris Daerah Yudha Triwidya Sasongko, Anggota DPD RI Evi Zainal dan Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Tri Krisni Astuti, Pj. Bupati Andriyanto menggunting roncean Melati sebagai pertanda dimulainya Gebyar Pameran. Dilanjutkan dengan meninjau stan pameran yang menampilkan aneka produk unggulan UMKM dari beberapa Kecamatan, Asosiasi UMKM dan Wirausaha. Diantaranya, ragam produk kriya seperti batik tulis khas Kabupaten Pasuruan serta produk makanan dan minuman bercitarasa juara. Tidak terkecuali bahan-bahan kebutuhan pokok dan bermacam produk UMKM berkualitas dan menarik lainnya.
Pantauan Tim Humas Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Setda Kabupaten Pasuruan, teriknya cuaca panas ternyata tidak menyurutkan animo masyarakat untuk berkunjung ke stan-stan pameran. Hal itu terpantau dari ramainya transaksi pembelian di hampir setiap stan yang berderet rapi sedari pagi. Diantara partisipannya, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Perikanan, KADIN, HIPMI, IWAPI, Kecamatan Gondangwetan dan puluhan stan lainnya.(Fan/yus)
