Pasuruan, Pojok Kiri
Rati tak menyangka bahwa tamu yang diterimanya di Villa di Palembon, Kelurahan/Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan harus berakhir dengan kehilangan nyawa.
Perempuan berusia 53 tahun ini menerangkan, korban yang berinisial Swr (58) itu datang dengan seorang perempuan pada Selasa (9/1/2024) sekitar pukul 11.30 WIB.
Pria yang beralamat di Durensewu, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan ini lalu diarahkan menuju kamar 1 di lantai bawah. Tak berselang lama, sekitar 30 menit kemudian, si perempuan pergi.
Pukul 13.30 WIB, ia melihat pintu kamar sedikit terbuka. Ia yang mengira tamunya sudah check-out, segera meminta Warimah (49), penjaga villa lainnya, untuk membersihkan kamar.
"Saya kira sudah meninggalkan villa, makanya saya persiapan untuk bersih-bersih kamar," ujar Rati.
Alangkah kagetnya Warimah ketika tahu di dalam kamar masih ada korban di tempat tidur. Posisinya berbaring dan tak merespon ketika dipanggil.
Karena menduga sudah tewas, ia lalu melaporkan kepada Polsek Prigen. Polisi yang datang lalu memastikan kondisi korban.
Usai dipastikan tewas, jasadnya lalu dibawa ke RS Pusdik Bhayangkara Porong, Sidoarjo. Temuan awal, polisi tak mendapati tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
"Dugaan awal karena jantung. Di tubuh korban juga tidak ada tanda-tanda kekerasan," terang Kapolsek Prigen AKP Sugiyanto.
Polisi mendapat informasi dari keluarga korban bahwa korban mempunyai riwayat diabetes dan hipertensi. Kapolsek juga menyampaikan bahwa keluarga menolak dilakukan autopsi.
"Pihak keluarga korban tak menghendaki autopsi dan sudah dituangkan dalam surat pernyataan. Untuk yang lain-lain, masih kami dalami," pungkasnya. (Mif/In/YS)
