PASURUAN, pojok kiri
Tak ada orang yang menginginkan kecelakaan. Terlebih lagi, menjadi korban tabrak lari. Namun kenyataannya, tak sedikit tabrak lari yang terjadi. Tak terkecuali di wilayah Kabupaten Pasuruan. Sederet kasus tabrak lari terjadi. Kasus demi kasus itupun, ada yang berhasil diungkap Satlantas Polres Pasuruan.
Tak mudah memang. Karena, butuh waktu serta tenaga ekstra untuk menemukan pelakunya. Tak salah jika akhirnya, hal itu berbuah penghargaan. Kasus tabrak lari yang berhasil diungkap itu, membuat Dirlantas Polda Jatim menganugrahi reward bagi Satlantas Polres Pasuruan.
“Penghargaan yang diberikan, adalah prestasi dalam ungkap kasus tabrak lari.
Hal ini membuktikan Dirlantas sangat peduli terhadap penurunan angka kecelakaan. Ini cara memotivasi para kasat lantas untuk terus mengungkap kasus tabrak lari. Dengan cara ini, pengendara akan lebih berhati-hati di jalan,” ungkap Kasatlantas Polres Pasuruan, AKP Yudhi Anugrah Putra.
Menurut Kasatlantas, penghargaan tersebut diberikan, setelah Satlantas Polres Pasuruan berhasil mengungkap tiga kasus tabrak lari. Selain kejadian di Kolursari, Kecamatan Bangil, ungkap kasus tabrak lari itu juga dilakukan di Sumberejo, Kecamatan Pandaan dan Randupitu, Kecamatan Gempol.
“Memang tak mudah. Karena kami harus melakukan pendalaman dengan pemeriksaan saksi dan mengumpulkan bukti-bukti untuk melacak pelakunya,” tambahnya.
Meski tak mudah, tiga kasus tersebut akhirnya terbongkar. Dari situlah, penghargaan tersebut, berhasil didapatkan.
“Ini bukti nyata unit laka Satlantas Polres Pasuruan, konsisten dan serius dalam pengusutan setiap kasus laka lantas. Saya berikan penghargaan setinggi tinggi nya utk kanit laka Ipda Kunaefi dan timnya yang siap selalu 1x24 jam menangani laka lantas di wilayah Kabupaten Pasuruan,” bebernya.(yus)
