Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Ticker

6/recent/ticker-posts

Samsul Hidayat : salah satu faktor bencana adalah kurangnya kesadaran masyarakat



Pasuruan, Pojok Kiri
Salah satu pemicu bencana alam terjadi salah satunya adalah kurangnya kesadaran masyarakat. Hal tersebut di ungkapkan oleh Anggota Dewan DPRD Kabupaten Pasuruan F-PKB Samsul Hidayat.

Menurut Lek Sul sapaan Akrab Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan masih banyak masyarakat yang masih membuang sampah ke sungai. Hal tersebut menjadi pemicu terjadinya bencana banjir.

"Masih banyak kita temui sampah di sungai. Parahnya seperti kasur, pempers dll itu ilalang-ilalang dll itu banyak sekali," Ungkapnya saat sosialisasi dan edukasi bencana di Desa Karangrejo Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan. Senin (13/2/2023).

Selain itu, Lek Sul mengatakan masyarakat saat ini jarang melakukan gotong royong sehingga sampah sampah tersebut semakin menumpuk dan menyumbat aliran air.

"Waktu di ajak gotong royong, gak bisa datang cuma di lempari gorengan. Hal tersebut membuat sifat dari gotong royong tersebut juga hilang," Celetuknya.

"Setidaknya, kalau kita tidak bisa mencegah, kita bisa menanggulangi, salah satunya dengan cara bergotong royong, menjaga lingkungan sekitar kita dan lain lain," Imbuhnya.

Lek Sul menambahkan. Salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan saat ini membentuk relawan yang disebut Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB)

Forum tersebut di anggap memiliki peran yang krusial salah satunya memberikan peringatan dini jika akan terjadi bencana. Selain itu FPRB memiliki fungsi dan tugas lain seperti menjadi terjub langsung ke lokasirelawan apabila terjadi suatu bencana.

"Salah satu upaya BPBD Kabupaten Pasuruan membentuk FPRB, forum ini akan menjadi salah satu forum yang akan membantu berkoordinasi baik di Pemerintah Desa, Kecamatan, Kabupaten hingga pusat," Ujar Samsul Hidayat.

Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan tersebut menjelaskan FPRB dibentuk di setiap Desa adapun di tingkat Kecamatan hingga tingkat Kabupaten agar memudahkan koordinasi saat ada bencana di suatu wilayah dan membantu masyarakat terdampak bencana.(Tom)