 |
| kondisi tabrakan truk vs pemotor |
Pasuruan,Pojok Kiri - Akhir hidup pemuda asal Desa Wotgalih, Kecamatan Rembang yakni Syamsul Mahfud (22), sungguh sangat tragis. Ia meregang nyawa setelah ditabrak truk pada Rabu malam (8/9/2021) sekitar pukul 21:00 Wib dijalan raya Surabaya-Pasuruan atau tepatnya di depan terminal cargo, Kecamatan Beji, Kab.Pasuruan.
Awal mula laka maut tersebut, seperti yang disampaikan oleh Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Andhika Lubis.
"Korban yang mengendarai sepedamotor Honda CB 150 warna merah nopol N 4151ABH berjalan dari arah barat (Surabaya).Sesampai.di depan terminal cargo atau depan toko pewaralaba (Indomart). Secara tiba-tiba dari arah depannya, melaju truk diesel nopop N 8063 RE yang dikemudikan oleh Nanang Suroto(25) warga
Dusun Krajan, Desa Klampok, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo. hendak menyalip kendaraan lain di depan. Lantaran truk yang dikemudikan Nanang mengambil jalur terlalu ke kanan, akhirnya menabrak sepedamotor yang dikendarai korban. Korban Syamsul Mahfud mengalami luka parah. Pipi kanannya robek, telinga, hidung dan mulutnya keluar darah. Kaki kirinya juga mengalami memar. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian,"terang AKP Andhika M Lubis.
Masih menurut Kasatlantas, sebelum menabrak korban ( Samsul Mahfud). Truk yang dikemudikan Nanang terlebih dulu, menyerempet pengendara Honda Vario nopol N 4157 TAJ yang dikendarai M. Rizki Jayeng(19) warga Sumbertumpuk, Desa Gununggangsir, Kecamatan Beji bersama rekannya, M. Iqbal Rojak, 18, warga Luwung Desa/Kecamatan Beji.Kedua pengendara motor itupun jatuh dan mengalami luka-luka serta harus dilarikan ke RS Pusdik Watukosek, Gempol.
Saat ini seluruh barang bukti laka lantas telah diamankan oleh petugas dan sopir truk (Nanang Suroto) masih menjalani pemeriksaan, guna proses hukum lebih lanjut,"pungkas Bang Andhika sapaan akrab Kasatlantas Polres Pasuruan.(mang)
