Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Ticker

6/recent/ticker-posts

Tak Hanya Lihai di Lapangan Pengurus Persek Ciptakan Generasi Penerus Bangsa Ber Aklhakul Kharimah




Pasuruan, Pojok Kiri
Bertempat di stadion kejapanan, persatuan sepak bola kejapanan(Persek) didampingi forkopimcam meresmikan Musholla Baitul Haqqi (minggu, 26/09/2021).

Bangunan Musholla Baitul Haqqi yang didirikan oleh Persek(Persatuan Sepak Bola Kejapanan) tersebut menghabiskan dana kurang lebih hingga ratusan juta rupiah tersebut berdiri mewah.

Gelontoran anggaran hingga ratusan juta rupiah tersebut murni swadaya masyarakat dan tak lepas dari dukungan dari beberapa pihak yang membantu.

Nampak hadir dalam acara tersebut Kepala Desa Kejapanan Randy Syahputra, camat Gempol Thaufiqul Ghony, jajaran forkopimca Gempol dan sejumlah pengurus Persek Kejapanan.

Acara yang berlangsung pada pukul 19:00WIB tersebut dibuka sambutan oleh ketua umum Persek yakni H. Budiono

Usai melakukan regenerasi tahun ini H. Budiono yang kini menjabat sebagai ketua umum persek mengatakan "tujuan pembangunan musholla Baitul Haqqi ini, agar anak anak kita yang latihan sepak bola tidak lupa dengan sholatnya juga. Jadi kita tidak hanya mencetak generasi penerus bangsa yang lihay di lapangan melainkan juga ber akhlakul kharimah.

Sementara itu, Kepala Desa Kejapanan memberikan apresiasi yang luar biasa kepada pengurus Persek dalam program program nya.

Tak hanya peresmian Musholla Baitul Haqqi. Di hari yang sama dan tempat yang sama pula pada pagi hari Pemerintah Desa Kejapanan mengadakan Khittan Massal. Randy sapaan akrab Kepala Desa Kejapanan menjelaskan "saat kita data ada sekiranya 25 peserta khittan massal, namun tadi pagi alhamdulillah kita mendapat tambahan, jadi ada 33 anak," tandasnya. 




Menggandeng pemuda karang taruna Desa Kejapanan kedua acara tersebut berjalan dengan khidmat.

"Saya Selaku Kepala Desa Kejapanan sangat mengapresiasi pemuda pemudi desa Kejapanan yang sudah membantu acara ini," imbuhnya.

Hal senada juga dituturkan oleh Camat Gempol, pria berpostur tinggi tersebut menuturkan kekagumannya dengan apa yang dilakukan oleh Persek.

"Musholla ini adalah tempat beribadah, dengan didirikannya musholla di lapangan ini sangat inovatif. Jadi saat bermain sepak bola tidak lupa sholatnya juga," Pungkasnya.

Acara dilanjutkan dengan penanda tanganan prasasti dan pemotongan pita. Usai itu Pengurus Persek mempersilahkan Pemerintah desa bersama forkompimca melihat bagian dalam musholla baitul haqqi. 


 

Setelah masuk kedalam musholla tersebut saat diwawancarai camat Gempol mengaku terkejut dengan apa yang ada di dalamnya.

"Saya kaget, pas di dalam fasilitasnya sangat luar biasa sekali," ujarnya pada awak media.

Semua kelancaran tersebut tak lepas dari para kedermawanan para donatur dan kerjasama antara Persatuan Sepak Bola Kejapanan (Persek) dengan sejumlah pihak.

"Alhamdulillah, kami bisa membangun tempat beribadah dengan yang awalnya modal nekat namun setelah berjalan, sumbangan dari para dermawan sili berganti terus berdatangan,"tutup ketua umum Persek (*)