Pasuruan, Pojok Kiri
Musyawarah Desa dalam rangka Penetapan Peraturan desa tentang rencana kerja pemerintah desa (RKPDes) tahun 2022 di balai desa Carat kecamatan Gempol, kabupaten Pasuruan, rabo (29/9/21). Malam.
Pelakasanaan Musdes RKP-Desa ini mengacu pada Permendagri nomor 114 tahun 2014 tentang pembangunan Desa dan Permendesa PDTT Nomor 16 Tahun 2019 tentang Musyawarah Desa.
Tujuan dari penyusunan RKPDes ini adalah terwujudnya perencanaan desa dalam usaha mewujudkan rencana pembangunan jangka menengah, dan tercapainya pemanfaatan potensi desa secara maksimal, efisien, efektif dan ekonomis dalam pembangunan desa menuju desa yang maju, mandiri dan sejahtera.
Hadir dalam acara Musdes tersebut Kades carat Edi Santoso, Sekdes Suyanto, ketua Bpd Samsuri, ketua karang taruna Zainul, Babinsa Sertu M Syaiful, Lpm Saleto, Pendamping desa Yusni, pendamping Kecamatan Eko, Kasi PMD Suwanto juga mewakili Camat Gempol Taufiqul Ghony yang berhalangan hadir karena bersamaan dengan acara yang lain, serta kader PKK dan undangan yang lain.
Dalam sambutannya Kades Carat Edi Santoso mengatakan, "Dengan adanya musdes ini kita punya harapan yang tidak besar, namun setidak tidaknya sudah punya persiapan, yang matang nantinya siap menatap di masa depan di tahun 2022. Dengan semangat yang tinggi bahwa hal ini bisa kita lakukan, untuk rencana RKPDes dari musdes, memang kita berencana untuk membangun kios, karena ada hambatan besar dengan adanya pandemi covid 19. Maka inilah yang menghambat, nah di sini kalau kita cermati dan menggaris bawahi jika nanti kondisinya bisa memungkinkan penerima blt nantinya akan kita kurangi.
Dan untuk vaksinasi memang belum seluruhnya tervaksin hanya kurang lebih 30 sampai 40 persen saja yang sudah tervaksin dan kita sebagai pemerintah desa hanya memberikan fasilitas atas araha bupati untuk vaksin, dan tidak ada paksaan untuk di vaksin, masyrakat sudah tau atas kebutuhan vaksin tersebut, dan besok kita umumkan untuk vaksinasi tahap yang kedua, dan untuk RKPDes tahun 2022. Jika sudah dilakukan serangkaian acara sampai penetapan dan muda2han Alloh Swt meridhoi dari apa yang sudah kita rencanakan untuk dapat ter-realisasi dengan sukses dan lancar," Begitu ungkap kades Carat Edi Santoso.
Suwanto selaku Kasi PMD dalam sambutannya juga menyampaikan, " Bagaimana sih sebuah proses RKPDes yang baik dan terukur, dan apasih tujuan RKPDes itu, RKPDes adalah sebuah rancangan di tahun 2022. Kegiatan pemerintah desa yang harus di tetapkan
sebelum tahun anggaran berjalan, dan manfaatnya apa
sampai saat ini kita bisa menyelenggarakan pemerintah desa karena ada duitnya, dan manfaat begitu sederhananya begitu kalau njenengan tidak mau melakukan tahapan demi tahapan tentu tidak ada yang namanya realisasi dan wujud dalam membangun desa.
Karena ada ketentuan yang harus dilalui oleh pemerintah desa bahwa RKPDes itu adalah acuan terhadap rencana tahun 2022 kemarin sudah dilakukan musyawarah desa dan hasil dari musrenbang maupun RKPDes, jadi kalau kewenangan dari pemerintah daerah masuk ke RKPD dan sekarang tinggal penetapan dalam RKPDes dan tugas pemerintah desa itu nanti bagaimana menyesuaikan dengan kewenangan desa dan juga harus melihat dan mereviw kembali penyusunan RKPDes tersebut, dan ketuanya pak sekdes jadi pak sekdes harus tau karena jabatan pak kades adalah jabatan politik, sama dengan bupati, beliau harus melaksanakan visi misi atas janji-janjinya kepada masyarakat, dan dilihat mulai tahun berapa menjabat kades sampai tahun ke berapa, dan apa yang sudah di lakukan atas pembangunan desa tersebut," Begitu pungkas Suwanto kepada media pojok kiri. (Ony).
