Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Ticker

6/recent/ticker-posts

Disasak Sri Tanjung, Dua Gadis Meregangnyawa




Pasuruan, Pojok Kiri
Nasib malang dialami Tasya Dafa Masyula, 19, warga Surabaya dan rekannya Laili Nabilahtul Rochmah, 19, warga Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Dua sahabat ini meninggal dunia, setelah menjadi korban tabrak kereta.

Insiden memilukan itu menimpa keduanya, Minggu kemarin (20/6). Ketika itu korban dari Pilangsari, Kecamatan Beji. Mereka hendak ke arah Beji dan harus melewati perlintasan rel kereta api.

Keduanya mengendarai motor Honda Vario S 2557 MM dari arah Selatan. Tasya berada di depan kemudi. Sementara Laili, berada menumpang di belakangnya.

Hingga sampai di perlintasan kereta api Mloko, Kecamatan Beji. Hal tak diharapkan terjadi. Korban memaksakan melintasi rel KA. Meski sudah ada kereta Sri Tanjung dari arah barat.

Akibatnya fatal. Belum sempat semua bodi motor melewati rel KA, keburu disasak Sri Tanjung. Bagian belakang motor, diseruduk kendaraan besi itu. Keduanya pun terlempar dari lokasi kejadian.

"Kejadiannya sekitar pukul 14.30. Keduanya dari arah Selatan ke Utara. Sampai di perlintasan KA, diduga kurang memperhatikan jalur sehingga bodi belakang motor tertabrak kereta," ujar Kanitlaka Satlantas Polres Pasuruan, Iptu Marti.

Tabrakan itu membuat keduanya mengalami luka parah. Mereka meninggal di lokasi kejadian. Jenazah keduanya, dilarikan ke RS Pusdik Watukosek, Gempol. "Kedua korban meninggal dunia," imbuhnya.(yus)