Kegiatan belajar mengajar siswa TK PKK Inayatus Sobiyin di Desa Sumber Banteng, Kecamatan Kejayan, mendadak menjadi tegang. Menyusul ambruknya plafon di salah satu ruang kelas setempat.
Akibatnya, satu pelajar mengalami luka, usai runtuhan atap kelas tersebut, mengenai kepalanya. Cucuran darah menghiasi pakaian siswa tersebut. Kejadian tersebut berlangsung Senin (30/1) sekitar pukul 08.30.
Informasinya, pagi itu ada 23 siswa yang sedang mengikuti proses belajar mengajar. Mereka pun belajar dengan tenang, lantaran tidak ada tanda-tanda adanya atap bocor. “Kami mengira aman. Anak-anak, belajar seperti biasa,” ungkap Robiatul, guru kelas TK A kepada awak media.
Saat sibut belajar itulah, mendadak plafon atap ruang kelas setempat, ambruk. Ironsinya, runtuhan plafon menimpa dua pelajar yang berada di bagian depan. Bahkan, satu diantaranya mengalami luka imbas reruntuhan material atap tersebut.
Robiatul menambahkan, atap sekolah setempat memang bocor. Pihaknya juga sudah berusaha menghindar ke tempat yan glebih aman. Karena, ruangan bagian belakang yang bocor, tampak mengkhawatirkan.
Namun, kejadian yang tak diharapkan itu, ternyata menimpa. “Kami harap ada perbaikan. Sehingga, anak-anak bisa belajar dengan tenang,” imbuhnya.
Imbas kejadian tersebut, sejumlah pihak mendatangi lokasi. Termasuk dari Polsek Kejayan yang melakukan peninjauan.(yus)
