Pasuruan, pojok kiri
Proyek strategis nasional rehabilitasi Dam Irigasi Selang di Desa Wonosari, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, dengan nilai kontrak Rp 4,33 miliar yang dikerjakan oleh CV Anugrah Perdana, kini masih dalam proses pengerjaan. Hingga minggu ke-17, progres fisik proyek telah mencapai 70,355 persen.
Masih tersisa sekitar 30 persen pekerjaan yang harus diselesaikan sesuai kontrak. Dengan sisa waktu sekitar satu bulan setengah, muncul pertanyaan apakah pihak pelaksana mampu menuntaskan pekerjaan tepat waktu agar dana hibah dari BNPB dapat terserap seluruhnya.
Konsultan pengawas dari CV Trijaya, Ilham Gilang Ramadhan, menjelaskan bahwa capaian pekerjaan sejauh ini cukup baik. Menurutnya, percepatan pengerjaan telah diupayakan melalui penambahan tenaga kerja. “Kami sudah menyarankan kepada pelaksana untuk menambah pekerja lapangan agar progres bisa lebih cepat,” ujarnya.
Ilham menambahkan, kendala non-teknis yang dihadapi adalah kondisi medan yang cukup sulit karena harus melewati area persawahan. Hal ini membuat distribusi material menjadi terhambat, sebab kendaraan tidak dapat mengangkut dengan kapasitas normal.
Sementara itu, pelaksana proyek dari CV Anugrah Perdana, Khoiron, belum bisa dimintai keterangan karena tidak merespons saat dihubungi melalui telepon.(Hab/yus)
